Monday, January 18, 2016

The Radio

Tahun ini, inshaAllah sudah hampir 13 tahun lamanya saya menjadi penyiar radio. Bosan? Sama sekali tidak. Capek? Sama sekali tidak juga. Mungkin karena memang inilah passion saya, seletih apapun, saya tetap enjoy menjalaninya.

Di tahun 2016 ini, ada kebijakan baru dari radio tempat saya bekerja. Siaran paling pagi yang biasanya dimulai dari jam 4, dimundurkan menjadi jam 6. Tentu ini pun memberikan efek untuk saya. Selama 13 tahun bersiaran, saya selalu memilih jam siaran ekstrem. Entah yang pagi sekali (kalau ditotal sudah hampir 10 tahun saya siaran subuh), atau sekalian malam sekali (3 tahun sisanya saya siaran malam). Bukan apa-apa, saya merasa jam siaran ekstrem ini sangat membantu untuk mengatur jadwal saya yang lain. Jam kuliah aman, jam praktikum tak terganggu, syuting tetap, siaran jalan terus.


Pun demikian halnya ketika saya sudah berkeluarga. Saya siaran saat suami dan Naya masih tertidur nyenyak, dan sudah kembali ke rumah saat mereka bangun tidur. Benar-benar win-win-win solution kan ya? Saya happy, suami senang, Naya riang:D Saya masih bisa mengikuti seminar kedokteran setelahnya, atau sekadar datang ke acara keluarga maupun undangan pernikahan. Nyaman sekali deh!

Begitu mengetahui kalau di tahun ini jam siaran paling pagi adalah jam 6 sampai jam 9, saya tak hentinya berpikir. Bagaimana ya enaknya? Kalau saya siaran, berarti harus meninggalkan Naya yang pasti sudah bangun beberapa jam. Masa harus resign? Jujur, saya masih belum siap kalau harus menghentikan total kegiatan penghibur hati ini LOL.

Untungnya, anak gadis saya sudah besar dan berpikiran sangat dewasa. Saya bisa mendiskusikan apapun padanya, termasuk soal jadwal siaran ini.

M: "Kak, kalau mama siarannya sekarang dari jam 6 sampai jam 9 gimana?"
N: "Why mama?"
M: "Yaaa, radionya berubah. Acaranya paling pagi jam 6 sampai jam 9 pagi. "
N: "Just for a while or forever?"
M: "Forever i guess"
N: "Do you want to do that mama?"
M: "Yaa, mau sih. Tapi..."
N: "Speak in english please mama. I speak english, so you have to speak english too with me."
M: "Okay, sorry kak. I really want to do that, but it means i will lost like 2 hours with you everytime i go to my radio. Is that okay with you?"
N: "Hmmm. Im sad when you are not around mama. But im more sad if you are not happy."
M: *kaget banget denger jawabannya lalu speechless*
N: "Its okay mama. You can go siaran. Whats the english for siaran?"
M: "Emmm.. I think you can just say --> Doing the job as radio announcer
N: "Okay. you can go. Im okay."
M: "Thank you kakaaaak"

Suami pun mengijinkan, sehingga yeeees, saya masih bisa bersiaran lagi walaupun jamnya berubah:D
Tak terasa ya, sudah #13TahunDiRadio. Walaupun era tv cable dimana-mana, musik digital merajalela, internet gampang didapat, semoga radio tetap akan survive ya! Amin:D

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...