Diambil dari Google |
Beberapa minggu yang lalu, saya mendapat ibu dari seorang pasien yang datang ke tempat praktik dan mendeklarasikan dirinya sebagai anti vaksin. Sejak lahir hingga usia 7 bulan, anaknya memang tidak diberikan vaksinasi apapun. Sebagai seorang dokter yang mempunyai tanggung jawab untuk mengedukasi sesuai EBM, tentu saja saya tidak tinggal diam. Karena alasan ibu tersebut tidak mengimunisasi anaknya adalah kehawatiran anaknya akan menjadi autis, maka saya tunjukkan beberapa jurnal mengenai hoax terkait autis dan imunisasi yang kebetulan ada di laptop saya.
Panjang lebar saya jelaskan, termasuk bagaimana keputusan ibu tadi untuk tidak mengimunisasi anaknya bukan hanya berdampak pada anaknya sendiri tapi juga pada anak-anak lain dan lingkungannya karena herd immunity. Saya sangat terkejut menerima respon dari sang ibu yang menanggapi edukasi saya sebagai mom shaming. Eh? Gimana?