Sunday, July 3, 2016

Review: Go-Massage

Wow, lumayan lama ya saya tak mengupdate blog ini. Selain memang karena selama bulan puasa ini saya berniat memaksimalkan ibadah, saya juga sedang repot bukan kepalang nih. Bukan hanya karena buku baru, tapi karena rencana untuk sekolah lagi. Ampun deh, banyak banget yang perlu disiapkan!

Alhamdulillah, semuanya selesai juga. Saya masih belum tahu bagaimana hasilnya, tapi yaaa tinggal menunggu saja sekarang ini. 


Setelah kerepotan gila-gilaan itu, wajar banget kan ya kalau saya ingin dipijat? Hahaha, habis seluruh badan rasanya pegal-pegal. Persis seperti digebukin orang sekampung. Mungkin ding, karena saya belum pernah (dan semoga tidak akan pernah) merasakan LOL.

Saya memang mempunyai tempat pijat langganan sejak tahun 2010, tapi karena seisi rumah sudah mudik, tak mungkin saya meninggalkan Naya sendirian hanya untuk pijat.

Untunglah ada Go-Massage. Tinggal pencet di handphone, duduk manis tunggu pemijat, beres! Sebetulnya sebelum ini saya sudah pernah memesan Go-Massage, tapi sayangnya tidak ada pemijat yang available.

Proses pemesanan terbilang sangat mudah. Lewat aplikasi Go-Jek, pilih Go-Massage, isi formnya. Setelah melengkapi identitas, ada menu pijat yang ditawarkan. Saya memilih pijat seluruh badan dan totok wajah selama 1,5 jam seharga 120 ribu rupiah. Setelah itu, pilih jam berapa kita ingin pijat, selesai deh!

Jika ada pemijat yang available, pihak Go-Massage akan menghubungi lewat email.

Saya memilih waktu pijat jam 11.30, tapi nyatanya pemijat baru datang jam 13.00. Sebelumnya memang mbak Tika, nama pemijat saya itu sudah menelpon dan mengabari kalau akan sedikit telat karena rumahnya di Sidoarjo.

Pihak Go-Massage menyediakan alas pijat dan segala perlengkapan yang dibutuhkan. Tapi, kalau memang memilih ingin menggunakan milik sendiri pun boleh kok.

Pijatannya lumayan, tidak seenak dan semantap di tempat pijat langganan saya memang, tapi cukuplah untuk sekadar melemaskan otot yang kaku. Minyak yang dipakai memijat pun tidak lengket dan harum, namun tidak seharum minyak zaitun.

Overall saya cukup puas dengan Go-Massage ini. Lain kali kalau memang tidak bisa ke tempat pijat langganan dan butuh dipijat, Go-Massage bisa jadi pilihan. 


Sent from my iPhone

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...