Sunday, September 7, 2014

Play and Learn

Setiap weekend, saya memang selalu menyempatkan quality time bersama keluarga kalau sedang bebas tugas. Kalau sebelumnya weekend biasa dihabiskan dengan pergi ke mall, lalu beberapa bulan terakhir ini ke museum atau taman kota, minggu-minggu ini saya bisa dibilang mati gaya:)))

Hampir semua taman kota sudah pernah kami kunjungi. Jangan ditanya kalau mall ya:p Lama-lama bingung juga membuat kegiatan yang menyenangkan agar bisa membuat Naya menunggu-nunggu weekend.

Kebetulan pada saat yang bersamaan, saya mendapat laporan dari sekolah Naya bahwa Naya masih membutuhkan banyak latihan agar bisa keep up dengan teman-temannya di TK-B. Maklumlah, pelajaran yang loncat cukup jauh memang membuat Naya butuh usaha lebih. Contohnya nih, selama ini saya belum pernah mengajarkan Naya berhitung sampai ratusan. Ternyata di TK-B, angka bahkan diajarkan sampai ribuan. Contoh lain, saya belum pernah mengajarkan Naya menulis tegak bersambung. Sejujurnya, seingat saya, dulu saya baru bisa menulis tegak bersambung saat kelas 3 SD, bukan TK-B seperti Naya.

Karena alasan itu pula, saya merancang weekend untuk mengejar ketinggalan Naya. Namun, saya ingin melakukannya dengan se-fun mungkin, agar Naya tidak merasa terbebani atau terpaksa. Yang penting Naya happy!

Cukup sulit buat saya memikirkan cara fun belajar untuk Naya. Saya hanya mempercayai insting dan berpikir sekreatif mungkin.

Belajar konsep lebih kecil, lebih besar, sama dengan.



Untuk mengajari Naya konsep less, more and equal ini tidak memakan waktu lama. Saya gunting kertas warna, lalu saya susun di 2 bagian kertas. Naya diminta menulis tanda lebih kecil, lebih besar atau sama dengan.
Ular kancing, melatih Naya mengancingkan baju dengan cepat.
Bahan yang dibutuhkan hanya kancing tak terpakai yang dijahit di ujung pita. Naya saya minta memasukkan kancing tersebut ke dalam beberapa potongan kain felt yang sudah dilubangi sebesar kancing tengahnya. Saya bilang ini memberi makan ular:p Selain melatih motorik halus, Naya juga jadi terlatih mengancingkan baju dengan terampil.

Permainan acak kata.
Bahan yang dibutuhkan adalah kertas warna/warni yang saya tuliskan kata. Kemudian saya acak, lalu Naya diminta menyortir kertas sesuai warna, membaca kata yang tertulis dan menyusun ke dalam bentuk kalimat. Setelahnya, Naya diminta mengelem susunan kata tadi ke atas karton. Naya cepaaat sekali mengerjakan permainan ini, dan akhirnya jadi ketagihan meminta terus-___-" Anak senang, emak senep:))))
Mengajarkan konsep satuan, puluhan, ratusan, ribuan.
Alhamdulillah, Naya bersemangat sekali mengerjakan semua permainan yang saya rancang. Bahkan bolak/i mengingatkan saya membuatkan permainan lain. Secara biaya, kegiatan ini sangat hemat hampir tanpa biaya karena saya memanfaatkan bahan bekas *emakirit* :p
Bonding antara kami pun inshaAllah semakin kuat, dan bonusnya Naya semoga bisa semakin mengejar ketinggalannya di TK-B:D

Saya masih putar otak terus nih mau membuat permainan macam apa lagi untuk Naya. Terkadang gemas juga, saya memikirkan permainan bisa berjam-jam, sementara Naya mengerjakannya dalam hitungan menit-___-"

Doakan saya ya, semoga diberikan kesabaran yang banyaaaaak dan kepintaran yang tak kalah banyaknya juga:p

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...