Sumber: Google |
1. Apa
manfaat gendongan untuk bayi?
Ada beberapa manfaat gendongan untuk bayi
dan ibunya:
- Bonding. Jalinan kedekatan ibu dan anak
dapat lebih dilatih dengan menggendong bayi.
- Menenangkan. Menggendong bayi dapat
memberikan rasa aman dan nyaman pada yang bayi yang dapat menenangkannya.
- Menstimulasi sistem keseimbangan bayi
yang dapat menstimulasi gerakan motoriknya.
- Lebih mudah menyusui.
- Praktis jika bepergian atau tetap
beraktivitas.
2. Pada
usia berapa bayi sudah mulai bisa di gendong menggunakan gendongan?
Sejak lahir pun boleh, jika gendongan yang
dimaksud adalah secarik selendang atau jarik. Namun jika gendongannya berupa
ransel gendong belakang, sebaiknya untuk anak berusia di atas 6 bulan. Dan jika
yang dimaksud gendongan hadap belakang dapat digunakan bayi yang sudah bisa
duduk sendiri.
3. Apa
saja risiko besar yang mungkin bisa terjadi jika salah menggunakan gendongan?
Salah satu risiko yang paling bahaya adalah
hip dysplasia.
Apa itu Hyp Dysplasia? apakah ini juga
akibat dari salah penggunaan gendongan?
Betul. Hip Dysplasia adalah gangguan yang
terjadi karena tulang panjang (femur)
kaki lepas dari lengkung tulang panggul (acetabulum). Hip dysplasia bisa
terjadi karena salah penggunaan gendongan.
4. Bagaimana
kriteria gendongan yang baik digunakan untuk bayi?
- Sesuaikan dengan usia bayi
- Pilihlah yang bahannya nyaman (tidak
panas, tidak gatal) untuk bayi.
- Mudah digunakan, terutama dengan
menggunakan satu tangan.
- Dapat digunakan sambil menyusui jika
memang anda masih menyusui bayi.
1 comment:
Dokter, di medsos sedang ramai menggendong bayi dengan posisi m shape dan c shape, bahkan sejak newborn. Anak sy usia hampir 3 bulan tapi mau sy posisikan m shape kok kasihan. Sy sdh coba cari artikel2 terkait sy menemukan web hipdysplasia.org itu dok. Byk jg artikel terkait yg mengambil dr web tsb. Pertanyaan saya memangnya tdk apa2 ya dok menggendong dgn posisi m shape bahkan ketika bayi blm bisa duduk sendiri?
Post a Comment